Sumber tegangan rangkaian vertikal ini adalah power suply terutama tegangan 12v dan -12v. Tapi ini tidak mesti , karena tiap monitor punya karakteristik tegangan yg berbeda-beda.
Input vertikal diperoleh dari kabel VGA yaitu vertikal syncrone yang masuk ke rangkaian syncronisasi dan diteruskan ke IC vertikal. Didalam IC inilah semua pengaturan dan penguatan sinyal dilakukan dengan bantuan ELCO sebagai filter tegangan. Jika ELCO ada yang rusak maka vertikal tidak akan bekerja sempurna, misal gambar menggulung, dll. Output blok vertikal ini juga dihasilkan oleh IC vertikal yang kemudian di umpankan ke YOKE VERTIKAL. Output rangkaian vertikal ini kalau diukur tegangannya berkisar 4-10 VAC. Jadi tegangannya AC.
yoke berkaitan dengan rangkaian
yoke(V-DY), input dari kumparan adalah arus gigi gergaji hasil dari rangkaian vertikal dengan frekuensi 50 Hz (PAL) dan 60 Hz (NTSC). Sebagai contoh; penguat sinyal vertikal ada di dalam 1C 501, pin 30 merupakan output sinyal vertikal. Penguat vertikal dipasang 1C 301 mempunyai kemampuan ± 1,5 A . Penguat vertikal dalam 1C 301 terdiri : V.Trigger, Ramp generator , V.driver dan V out serta dicatu dari tingkat akhir horisontal, di umpankan ke V-DY. 2. Pembangkit Sinyal Vertikal Untuk membangkitkan frekuensi 50 / 60 Hz diperoleh dari kristal X401, yang berada pada kaki 24 IC501. Pada bagian 32 FH, VCO akan dihasilkan frekuensi sebesar 32 X 15.625 = 500 KHz dan diolah pada bagian HCD dan VCD untuk di peroleh frekuensi sebesar 50 / 60 Hz pada bagian output VCD. Sinyal synkronisasi vertikal diambil dari keluaran LPF untuk mengubah frekuensi output VCD pada frekuensi 50 / 60 Hz.
untuk mengetahui rangkean tersebut bisa anda baca :
analisa tv mati total
Tengangan pada tv
rangkaian vidio
rankaian Horizontal
Rangkaian Vertikal
rangkaian audio
tuner tv
rangkaian power suplay
tentang tv
1 komentar:
Write komentarmakasih sudah share mn solder uap'
Reply